14 Kebiasaan Jelek Orang Indonesia Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Berikut adalah 14 kebiasaan jelek orang Indonesia dalam kehidupan sehari-hari yang harus nya di tinggalkan dan jangan di tanamkan dalam diri kebiasaan tersebut :
1. Mengutamakan hak di banding kewajiban/tanggung jawab.
Tanggung jawab merupakan hal positif yang harus di laksanakan, sedangkan hak adalah sesuatu yang boleh kita ambil dan boleh juga tidak kita ambil. Tanggung jawab ada karena, ada kewajiban yang harus di laksanakan dan hak ada karena telah melakukan kewajiban/tanggung jawab dengan baik. Ibarat, tanggung jawab itu kerja dan hak itu upah.
Namun jika kita lari tanggung jawab itu, maka kita akan merugikan banyak pihak dan juga diri sendiri juga. Contoh, Ada seorang pejabat negeri ini yang lari ke luar negeri/bahasa kasar nya mah kabur karena, kasus korupsi. Dia tega mengambil hak/uang rakyat demi kepentingan pribadi. Mengutamakan hak di banding tanggung jawab, bahkan melebihkan hak di banding tanggung jawab. Dengan tanpa rasa bersalah pergi ke negeri orang membawa rasa malu dan kehinaan. Jadi inti nya, utamakan tanggung jawab dulu lah daripada hak. Semakin baik tanggung jawab yang kita lakuin/maksimal, semakin baik pula hak/hasil yang kita dapatkan. Percaya!
2. Suka mengkritik namun tidak suka dikritik
Kritik adalah catatan suatu masalah yang membuat kita menjadi lebih baik dari sebelumnya. Kritik pula ada 2 macam, yang memotivasi dan yang menguatkan mental. Kita hidup sepakat dong agar menjadi lebih baik di setiap hari nya? Tidak ada manusia yang sempurna, namun seseorang bisa dikatakan sempurna jika ia selalu berusaha memperbaiki keadaan nya dari waktu ke waktu. Kadang di hidup ini harus ada seorang pembenci. Karena, dia yang mengetahui bahwa kita melakukan kesalahan. Mungkin, seorang teman pun segan memberikan komentar buruk terhadap kita dan selalu berk ata bahwa kita itu baik. Bahkan, mereka hanya mengatakan keburukan kita di saat kita tidak ada di hadapan nya. Nah, orang indonesia rata-rata kalo di frontalin keburukan nya pasti akan mengamuk dan tidak akan bisa menahan emosi nya. Jika ada yang mengkritik anda dengan memotivas sekalipun ia membentak anda, jangan bentak lagi karena, dia sangat mencintai dan menyayangi anda. Diam, tarik nafas dan maknai perkata apa yang ia ucapkan. Dan berterima kasihlah pada dia, karena dia adalah orang yang selalu memperhatikan anda. Jika ada yang mengkritik anda dengan nada melecehkan, menghina namun itu sesuai dengan tingkah laku/sifat kita, terima saja dengan lapang, ucapkan terima kasih pada nya dan tersenyum lah pada nya.
Sebenarnya semakin anda bijaksana dalam menerima kritik tersebut, semakin kuat mental anda dan semakin mudah dalam menghadapi permasalahan apapun di dunia.Karena pasalnya, hidup itu tak akan jauh dari kritik dan kita harus terbiasa oleh itu.Kerena, Tidak berarti mereka yang mengkritik anda itu mereka yang menghina anda/melecehkan anda. Jadi, bijaklah dalam menerima dalam kritik dan jangan berlebihan lah dalam mengkritik seseorang.
3. "Maksain dan Ikut-ikutan"
Luas arti "maksain" disini itu. Tapi yang saya ingin bahas adalah dominan orang indonesia yang lebih memaksakan kehendak untuk menjadi yang istimewa di depan khalayak/teman sendiri. Bahkan ada yang berbohong kepada diri sendiri, tidak suka pada hal tersebut namun karena ingin di pandang menarik, keren atau apalah maka ia ikutan dan terbawa arus zaman. Atau mungkin agar di sangka gaul dan sebagainya. Sebenarnya itu salah besar, sebagai orang indonesia harus memiliki pegangan hidup, tidak ikut-ikutan dan jadi diri sendiri. Lebih baik dihina tapi jadi diri sendiri, di banding mulia tapi ikut-ikutan/ tidak jadi diri sendiri.
4. Menghalalkan segala cara
Semua orang pasti ingin memiliki apa yang mereka inginkan, namun ada saat dimana sesuatu itu tidak sesuai dengan keinginan. Banyak orang menghalalkan segala cara demi mendapatkan apa yang ia mau, melupakan dosa juga mungkin. Misalkan, kita di sekolah ingin menjadi juara 1 di kelas. Kita sangat menguasai semua pelajaran yang telah di berikan, namun kita pelit ilmu dan bahkan memberi ilmu tapi yang salah kepada teman kita sendiri agar tidak mendapat nilai yang besar seperti ia. Nah, itu sangat egois, menghalalkan segala cara, meninggikan diri sendiri tapi merendahkan orang lain secara perlahan, dan tentu ini hal yang sangat buruk. Orang indonesia banyak yang memiliki perangai seperti itu. Bahkan banyak publik figur kita juga ada yang menghalalkan segala cara demi mendapatkan ketenaran semata. Jadilah masyarakat indonesia yang berjiwa besar dan sabar, karena pada dasar nya rakyat indonesia itu bukan rakyat yang licik. Tapi rakyat yang BESAR dan KREATIF.
5. Etika mendengarkan dan nyeletuk saat orang lain berbicara
Berbicara merupakan bentuk komunikasi yang di lakukan oleh 2 orang atau lebih. Umum nya seseorang akan merasa senang ketika berbicara dengan pendengar nya di dengarkan dan di perhatikan dengan penuh perhatian bukan? Tapi, kebanyakan orang indonesia yang saya amati dan lihat ketika seseorang berbicara belum tuntas ada aja yang nyeletuk dan nyerocos aja. Sebenarnya itu etika yang kurang baik. Sepele memang, namun ini salah satu cara kita bisa menghargai dan ingin di hargai oleh orang lain. Biasakan ketika orang berbicara kita dengarkan, respon yang nyambung, jika tidak tahu katakan "Saya tidak tahu" jangan memaksakan yang akhirnya kita terpaksa berbohong agar dikira tahu dan akhirnya sok tahu. Tahan, ketika kita ingin berbicara namun orang lain sedang bicara. Jadilah pendengar yang baik. Sekalipun itu teman kita sendiri/orang terdekat, jika kita suka nyeletuk ketika mereka berbicara bukan nya tidak mungkin mereka akan mengabaikan anda juga ketika bicara.
6. Begadang larut malam dan Pagi nya bangun kesiangan
Begadang menurut saya, ga tidur malam karena suatu hal yang menyebabkan seseorang itu tidak tidur dan akhirnya begadang. Tapi banyak orang indonesia suka salah waktu dalam begadang. Mending begadang, tapi besok nya libur. Lah ini, besok kerja/besok sekolah/besok kuliah pagi malem nya begadang dulu. Di khawatirkan pas pagi nya pengen berangkat malah ngantuk, ngga maksimal dalam beraktifitas.Mending begadang nya bermanfaat, semisal karena ngerjain tugas, ibadah malam atau apalah. Lah ini, begadang gara betah telfonan sama pacar, nonton tim favorit bola atau apalah. Jelas, ini sangat sia-sia belaka. Sebaiknya kurangi begadang yang tidak bermanfaat seperti itu.
7. Segan untuk meminta maaf ketika salah
Komentar
Posting Komentar